Bisnishotel.com, BANDUNG – Siapa yang tak suka bakmi? Hidangan ini begitu sering dicari, terlebih lagi ketika musim hujan turun. Pada dasarnya, bakmi merupakan mi yang dikenalkan oleh para pedagang dari Tiongkok di masa lalu.
Karena itu, tak heran jika ada banyak penjual bakmi di daerah-daerah pecinan yang tersebar di Indonesia. Dengan membaurnya dua kebudayaan, yaitu China dan Indonesia, bakmi pun memiliki cita rasa yang khas.
Jika diperhatikan, bentuk mi pada bakmi memang sama dengan mi lainnya. Namun, yang membuat bakmi berbeda adalah terletak pada cara penyajiannya. Bakmi bisa diolah menjadi dua rasa, yaitu bakmi manis atau bakmi asin.
Bakmi manis diberi tambahan kecap manis sebagai pelengkapnya. Sementara itu, bakmi asin hanya menggunakan bumbu base saja tanpa menggunakan kecap.
Setelah memilih rasa bakmi yang akan dinikmati, bakmi pun disajikan dengan topping potongan ayam yang sudah dibumbui, ko choy dan bakso. Untuk kuahnya disajikan secara terpisah di sebuah mangkuk yang lebih kecil.
Kini, bakmi sudah mulai berevolusi. Topping bakmi tidak hanya terdiri dari potongan ayam berbumbu saja, tapi juga bisa diganti dengan aneka seafood, daging sapi atau daging babi.
Baca Juga: Konsep Bersantap Terbaru di Enam Venue Hotel Tugu Malang
Fotografer
